Masalah plastik mikro di makanan makin hari makin mengkhawatirkan, loh! Kamu sadar nggak, tanpa kita sadari, partikel plastik kecil itu sudah menyusup ke makanan yang kita konsumsi sehari-hari.
Nggak cuma di laut atau sungai aja, bahkan di air minum, garam, hingga buah dan sayur pun plastik mikro ini sudah ditemukan.
Salah satu langkah buat mencegah makin parahnya masalah ini adalah mengelola sampah plastik dengan benar, misalnya lewat mesin pencacah plastik supaya limbah plastik nggak berkeliaran dan berubah jadi partikel kecil di alam.
Apa Itu Masalah Plastik Mikro di Makanan?
Masalah plastik mikro di makanan itu muncul karena plastik-plastik berukuran mini masuk ke rantai makanan kita. Ukurannya kecil banget, biasanya di bawah 5 mm, sampai kadang nggak kelihatan oleh mata kita.
Awalnya, plastik mikro ini berasal dari sampah plastik besar yang pecah di alam karena panas matahari, air hujan, dan gesekan alami. Setelah itu, plastik mikro ini di makan hewan kecil, naik ke hewan yang lebih besar, dan akhirnya sampai ke makanan kita.
Jadi, meskipun kita merasa sudah makan sehat, bisa jadi tanpa sadar kita juga “makan plastik”, loh!
Kenapa Plastik Mikro Bisa Ada di Makanan
Banyak penyebab kenapa plastik mikro bisa sampai ke makanan. Pertama, limbah plastik yang di buang sembarangan di laut, sungai, atau di tanah bisa hancur dan mencemari lingkungan sekitar.
Kedua, aktivitas sehari-hari kita juga berperan, seperti mencuci baju dari bahan sintetis, memakai produk kecantikan berbahan mikroplastik, sampai penggunaan ban kendaraan yang aus di jalanan.
Kalau plastik-plastik ini nggak di kelola dengan baik, misalnya di hancurkan dengan mesin pencacah plastik lalu di daur ulang, maka akan terus ada plastik baru yang nyebar ke mana-mana.
Bahaya Plastik Mikro Bagi Tubuh Kita
Kalau kamu pikir plastik mikro cuma lewat di tubuh aja, wah, kamu salah besar. Penelitian menunjukkan plastik mikro bisa membawa zat kimia berbahaya seperti pestisida, logam berat, dan bahan beracun lainnya.
Plastik mikro bisa masuk ke organ-organ tubuh kita, memicu peradangan, mengganggu hormon, bahkan berpotensi memicu kanker, loh! Mengerikan, kan?
Makanya penting banget buat mengurangi plastik dari sumbernya, dan salah satunya adalah dengan mendaur ulang sampah plastik menggunakan mesin pencacah plastik.
Mesin dalam Mengatasinya
Salah satu solusi praktis buat mengurangi masalah plastik mikro di makanan adalah dengan memperbaiki pengelolaan sampah plastik. Nah, mesin pencacah plastik ini bener-bener berguna banget.
Dengan mesin ini, plastik-plastik bekas di hancurkan jadi potongan kecil lalu di proses jadi produk baru yang lebih ramah lingkungan. Daripada plastik di biarkan hancur sendiri di alam dan jadi mikroplastik, mending di olah, kan?
Semakin banyak orang atau komunitas yang pakai mesin pencacah plastik, semakin kecil peluang plastik-plastik itu mencemari makanan kita.
Cara Kita Bisa Ikut Mengurangi Plastik Mikro
Nggak perlu nunggu jadi aktivis lingkungan, kamu bisa kok mulai dari hal kecil. Misalnya, kurangi pemakaian plastik sekali pakai, pilih produk tanpa mikroplastik, dan selalu buang sampah plastik pada tempatnya.
Kalau bisa, dukung program-program daur ulang di daerah kamu. Atau bahkan, kamu bisa mulai proyek kecil bareng teman-teman menggunakan mesin pencacah plastik untuk mendaur ulang plastik bekas.
Kalau makin banyak yang sadar dan bergerak, dampaknya bakal besar banget untuk dunia, loh!
Kesimpulan
Masalah plastik mikro di makanan itu nyata dan serius. Kita nggak bisa lagi pura-pura nggak tahu. Mulai sekarang, yuk kurangi sampah plastik, dukung daur ulang dengan mesin pencacah plastik, dan jaga bumi buat generasi yang akan datang.
Karena kesehatan kita juga di pertaruhkan, bukan cuma soal lingkungan aja.
