sampah plastik rumah tangga adalah sampah yang berasal dari aktivitas sehari-hari di lingkungan rumah, baik dari kegiatan memasak, membersihkan, mencuci, hingga membuang barang-barang yang tidak terpakai. Meskipun terlihat biasa, sampah rumah tangga menyumbang bagian terbesar dari total timbulan.
Jenis sampah ini beragam dan perlu penanganan yang tepat agar tidak mencemari lingkungan yang ada di sekitar kita. Selain itu sampah ini juga akan terus mengalami penumpukan apabila tidak di konsikan atau di kelola dengan baik dan benar.
Sampah Rumah Tangga?
Sampah plastik rumah tangga adalah jenis sampah yang berasal buangan dari aktivitas sehari hari di dalam rumah. Meskipun terlihat kecil dalam skala individu limbah rumah tangga menjadi salah satu penyumbang terbesar terhadap pencemaran lingkungan.
Pencemaran ini terjadi karena penumpukan sampah yang terus menerus tanpa adanya pengelolaan yang baik.Hal ini termasuk dampak negatif bagi lingkungan apabila sampah yang terus menurus menumpuk dan tidak kita kelola atau di daur ulang dengan baik.
1. Sampah Organik
Sampah organik adalah jenis sampah yang mudah membusuk dan berasal dari sisa makhluk hidup, baik hewan maupun tumbuhan yang dapat terurai secara alami atau melalui proses biologis.Contohnya seperti sisa sisa makanan , kulit buah, sayuran busuk daun kering dan masih banyak lagi.
Karena sifatnya yang mudah terurai, sampah organik tidak membutuhkan waktu lama untuk hancur di dalam tanah.Sehingga sampah jenis organik cenderung lebih ramah terhadap lingkungan meskipun bersifat alami sampah organik juga harus kita kelola dengan baik.
2. Sampah Anorganik
Sampah anorganik adalah sampah yang berasal dari bahan non alami atau hasil dari olahan manusia yang sulit terurai. Selain itu sampah anorganik sendiri memiliki beberapa Contoh yaitu seperti sampah plastik, kaca,kaleng, loga ,karet , styrofoam atau sampah lain yang sulit terurai.
Namun sampah anorganik memiliki peluang yang besar untuk di daur ulang atau diolah menjadi barang atau produk baru.Dengan proses yang tepat dan benar sampah anorganik ini akan menghasilkan barang baru yang lebih bermanfaat dan leih berguna.
3. Sampah Berbahaya (B3) Skala Rumah Tangga
Sampah b3 dalam rumah tangga adalah jenis limbah yang mengandung bahan kimia atau bahan bahan yang beracun. Jenis sampah b3 ini dapat membahayakan kesehatan manusia maupun lingkungan apabila tidak kita kelola dengan benar.
Selain itu contoh sampah jenis b3 rumah tangga yaitu seperti baterai bekas,obat kadaluwarsa,lampu neon,cat sisa,cairan pembersih kimia dan masih banyak lagi.Meskipun jumlahnnya relatif kecil dari jenis sampah lainnya tetapi memiliki potensi pencemaran yang tinggi.
4. Sampah Elektronik (E-Waste)
Jenis sampah ini adalah sampah yang berasal dari limbah peralatan elektronik yang sudah tidak dapat berfungsi atau tidak lagi digunakan.Contohnya antara lain kabel atau chager bekas,televisi ,laptop, handphone rusak ,setrika hingga lampu yang sudah mati.
Meskipun sering kita anggap hanya sampah biasa jenis sampah ini mengandung berbagai bahan berbahaya yang tedapat pada limbah eletronik. Maka dari itu kita harus megelolannya dengan benar dan tepat agar tidak menghasilkan dampak yang buruk bagi lingkungan.
Kesimpulan
Sampah dari limbah rumah tangga sangat beragam dan memiliki dampak besar terhadap lingkungan jika tidak dikelola dengan baik. Dengan memilah antara sampah organik, anorganik, sampah elektronik dan B3, masyarakat dapat berkontribusi dalam mengurangi pencemaran terhadap lingkungan.
Masing masing jenis sampah memiliki karakteristik dan cara pengelolaan yang berbeda beda. Dengan memahami jenis jenis sampah ini masyarakat dapat lebih bijak dalam pengelolaan sampah ,mengurangi pencemaran,serta mendukung terciptannya lingkungan yang bersih dan sehat.
